Dengan berbantalkan airmata
kau selami malam yang tidak berbintang
menghilangkan perasaan yang hilang
dalam keheningan paling dalam
dalam kegelapan paling kelam
tidak ada sesal
dalam kesepian paling sial
dirautkan senyum dimuka dengan pisau patah
terparutkan di hati dengan manis lidah
terus - terusan malammu tidak berbintang
terus - teruskan hingga airmatamu menghilang.
tiada sepi yang tidak sial.
No comments:
Post a Comment